Selasa, 27 Desember 2011

Mundurnya Prijanto Bikin Pembangunan Jakarta Lebih Lancar

Kita sudah lama mendengar tentang sulitnya kedudukan Prijanto sebagai wakil gubernur Jakarta. Sebagai seseorang yang telah menulis setidaknya tiga buku, dia bukan tidak punya ide. Tetapi ide-ide itu rupanya oleh birokrasi dianggap tidak cukup ampuh guna menyelesaikan masalah Jakarta. Ide itu kurang realistis, konseptual, atau inovatif.

Jaringan birokrasi tentu saja lebih dekat dengan Gubernur Fauzi Bowo, rekan kerja mereka selama puluhan tahun. Mereka sebenarnya bisa dibilang tidak membutuhkan seorang wakil gubernur, karena tidak punya imajinasi tentang keharusan reformasi internal secara serius, perubahan paradigma, dan mengejar ketinggalan. Mereka tidak tahu bagaimana caranya memanfaatkan wakil gubernur secara produktif.

Memang diperlukan telaah lebih serius mengenai mutu gagasan Prijanto yang dianggap bertentangan dengan kalangan birokrasi Jakarta itu. Tetapi yang jelas, perbedaan pendapat antara mereka rupanya sudah terlalu tajam. Keluhan adanya dualisme kepemimpinan (yang berakibat pada lambannya pembuatan keputusan) sudah muncul lebih dari dua tahun yang lalu.

Dalam konteks inilah, pengunduran diri Prijanto dapat dianggap menguntungkan bagi Fauzi Bowo untuk dapat segera menyelesaikan program-program mereka. Yang paling mendesak adalah perbaikan saluran di seluruh Jakarta, sebab bulan banjir (Januari dan Februari) sudah di depan mata.

Bila Fauzi Bowo berhasil mencegah Jakarta dari rendaman banjir, tentu namanya akan terdongkrak naik. Kesempatan jadi gubernur sekali lagi pun jadi lebih besar.

Saya pribadi tak yakin kemunduran Prijanto benar-benar sebagai bagian dari strateginya untuk maju sebagai gubernur pada 2012 mendatang. Meski demikian, peristiwa ini mau tak mau tetap punya hubungan dengan pemilihan gubernur. Tekanan atas dan oleh Fauzi Bowo mungkin sudah mencapai puncaknya (terkait turunnya anggaran dan keharusan menyelesaikan program).

Saya kira, yang akhirnya penting bagi masyarakat pada saat ini adalah pembangunan Jakarta akan lebih lancar dengan mundurnya Prijanto. Terlepas dari siapa yang benar, Prijanto atau Fauzi Bowo, dalam hal ide-ide.


Sumber : http://id.berita.yahoo.com/blogs/newsroom-blog/mundurnya-prijanto-bikin-pembangunan-jakarta-lebih-lancar.html

1 komentar:

  1. prijanto mundur bikin pembangunan jakarta lebih lancar, tapi kenapa spirit ngeblognya hanya berhenti sampe disini ?

    #GoBlog....

    BalasHapus